Tentang Kematian (Lagi)


Tiap ajaran punya cerita masing-masing tentang kematian.
Percaya adalah hak dan kewajiban sekaligus.

Lalu kisah-kisah tentang mereka yang mempercepat datangnya kematian untuk diri mereka memunculkan pertanyaan. 

"Apakah mereka tidak takut masuk neraka?"


Bagaimana jika hidup yang mereka jalani sudah membuat mereka merasa berada di neraka? 
Hingga bagi mereka berada di neraka lainnya bukanlah pilihan yang buruk.

Lalu akan ada penghakiman manusia yang berkata, "Neraka yang akan mereka datangi berbeda!"

Benarkah? Apakah manusia itu sudah pernah mengunjunginya?
Manusia itu hanya bisa berkata padahal tidak pernah mengalaminya, tidak mengerti apa yang dirasakan.

Iya, seperti yang dirasakan oleh mereka yang mempercepat kematian.

Kita. Sebenarnya tidak benar-benar mengetahui sesuai apa yang pernah kita alami, bukan?


Postingan Populer